Teknologi berikut yang tidak menggunakan prinsip Archimedes berasal dari VIII. Ini adalah mata pelajaran sains kelas satu. Hukum Archimedes ...
Teknologi Berikut Ini Yang Tidak Menggunakan Prinsip Archimedes Adalah
Jumat, Februari 02, 2024
Daftar Isi [Tampil]
Teknologi berikut yang tidak menggunakan prinsip Archimedes berasal dari VIII. Ini adalah mata pelajaran sains kelas satu.
Hukum Archimedes menyatakan bahwa suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan mengalami gaya ke atas sebesar berat zat cair yang dipindahkan oleh benda tersebut.
Dengan kata lain, hukum Archimedes mengungkapkan prinsip mengambang di atas zat cair. Gaya apung yang terjadi pada benda yang dicelupkan ke dalam zat cair disebut gaya apung.
Teknologi Berikut Ini Yang Tidak Menggunakan Prinsip Archimedes Adalah
Pertanyaan:
Teknologi berikut yang tidak menggunakan prinsip Archimedes.
A.hidrometer.
B.jembatan ponton.
C.balon cuaca.
D.kriko.
Jawaban dan Penjelasan:
Ketika suatu benda dicelupkan ke dalam zat cair, ada tiga kemungkinan yang terjadi: tenggelam, terapung, atau terapung.
1. Tenggelam
Benda dikatakan terendam atau terendam bila letaknya berada di bawah letak zat cair. Jadi benda tersebut terendam seluruhnya di dalam cairan.
2. Melayang
Suatu benda dikatakan terapung dalam zat cair bila letaknya berada di bawah permukaan zat cair atau di atas dasar tempat zat cair itu berada.
3. Mengambang
Apabila letak suatu benda berada pada permukaan zat cair dan hanya sebagian saja yang berada di dalam zat cair, maka benda tersebut dikatakan terapung di dalam zat cair.
Penerapan Hukum Archimedes
Berikut beberapa contoh penerapan hukum Archimedes dalam teknologi saat ini, seperti dijelaskan di bawah ini:
1. Kirim
Saat membangun kapal, sebagian besar kapal dibiarkan berlubang. Hal ini akan memastikan bahwa berat kapal lebih kecil dari berat dan daya apung air yang dipindahkannya. Banyaknya air yang dipindahkan memungkinkan kapal mengapung di permukaan air.
2. Kapal Selam
Ada dua komponen penting yang memungkinkan kapal selam bisa tenggelam dan tetap bertahan. Kedua komponen tersebut adalah bejana tekan dan tangki pemberat.
Ketika tangki pemberat terisi air, maka kapal selam akan tenggelam karena massa jenis kapal selam lebih besar daripada massa jenis air. Sebaliknya, ketika air diambil dari tangki ini, kapal selam akan mengapung karena massa jenis rata-rata kapal lebih kecil daripada massa jenis air.
3. Hidrometer
Ini adalah instrumen yang digunakan untuk mengukur kepadatan cairan. Bentuknya seperti tabung yang memuat beban dan mempunyai celah udara sehingga dapat melayang tegak.
4. Balon Udara Panas
Prinsip Archimedes berlaku untuk zat cair dan udara. Agar balon udara dapat melayang, ia mengalami gaya apung sebesar volume udara yang dipindahkan oleh benda.
5. Jembatan Ponton
Terbuat dari tong-tong kosong yang ditutup kemudian disusun membentuk jembatan. Karena massa jenis drum lebih kecil dari massa jenis air, maka jembatan ponton dapat mengapung di permukaan air.
Jadi soal teknologi yang tidak menggunakan prinsip Archimedes adalah pilihan d yaitu dongkrak mobil. Kendaraan ini menerapkan prinsip Hukum Pascal dengan menggunakan sistem hidrolik.
Sistem hidrolik adalah sistem yang menggunakan tenaga fluida untuk melakukan tugas-tugas sederhana.
Pertanyaan:
Teknologi berikut yang tidak menggunakan prinsip Archimedes.
A.hidrometer.
B.jembatan ponton.
C.balon cuaca.
D.kriko.
Jawaban dan Penjelasan:
Ketika suatu benda dicelupkan ke dalam zat cair, ada tiga kemungkinan yang terjadi: tenggelam, terapung, atau terapung.
1. Tenggelam
Benda dikatakan terendam atau terendam bila letaknya berada di bawah letak zat cair. Jadi benda tersebut terendam seluruhnya di dalam cairan.
2. Melayang
Suatu benda dikatakan terapung dalam zat cair bila letaknya berada di bawah permukaan zat cair atau di atas dasar tempat zat cair itu berada.
3. Mengambang
Apabila letak suatu benda berada pada permukaan zat cair dan hanya sebagian saja yang berada di dalam zat cair, maka benda tersebut dikatakan terapung di dalam zat cair.
Penerapan Hukum Archimedes
Berikut beberapa contoh penerapan hukum Archimedes dalam teknologi saat ini, seperti dijelaskan di bawah ini:
1. Kirim
Saat membangun kapal, sebagian besar kapal dibiarkan berlubang. Hal ini akan memastikan bahwa berat kapal lebih kecil dari berat dan daya apung air yang dipindahkannya. Banyaknya air yang dipindahkan memungkinkan kapal mengapung di permukaan air.
2. Kapal Selam
Ada dua komponen penting yang memungkinkan kapal selam bisa tenggelam dan tetap bertahan. Kedua komponen tersebut adalah bejana tekan dan tangki pemberat.
Ketika tangki pemberat terisi air, maka kapal selam akan tenggelam karena massa jenis kapal selam lebih besar daripada massa jenis air. Sebaliknya, ketika air diambil dari tangki ini, kapal selam akan mengapung karena massa jenis rata-rata kapal lebih kecil daripada massa jenis air.
3. Hidrometer
Ini adalah instrumen yang digunakan untuk mengukur kepadatan cairan. Bentuknya seperti tabung yang memuat beban dan mempunyai celah udara sehingga dapat melayang tegak.
4. Balon Udara Panas
Prinsip Archimedes berlaku untuk zat cair dan udara. Agar balon udara dapat melayang, ia mengalami gaya apung sebesar volume udara yang dipindahkan oleh benda.
5. Jembatan Ponton
Terbuat dari tong-tong kosong yang ditutup kemudian disusun membentuk jembatan. Karena massa jenis drum lebih kecil dari massa jenis air, maka jembatan ponton dapat mengapung di permukaan air.
Jadi soal teknologi yang tidak menggunakan prinsip Archimedes adalah pilihan d yaitu dongkrak mobil. Kendaraan ini menerapkan prinsip Hukum Pascal dengan menggunakan sistem hidrolik.
Sistem hidrolik adalah sistem yang menggunakan tenaga fluida untuk melakukan tugas-tugas sederhana.
Bantu Apresiasi Bantu berikan apresiasi jika artikelnya dirasa bermanfaat agar penulis lebih semangat lagi membuat artikel bermanfaat lainnya. Terima kasih.