Masalah kelebihan CO2 di udara sering kali terjadi di kelas sekolah. Temukan jawaban dari pertanyaan tersebut di sini dan penjelasan lengkap...
Adanya Co2 Yang Berlebih Di Udara Dapat Mengakibatkan Terjadinya
Senin, Maret 04, 2024
Daftar Isi [Tampil]
Masalah kelebihan CO2 di udara sering kali terjadi di kelas sekolah. Temukan jawaban dari pertanyaan tersebut di sini dan penjelasan lengkapnya.
Ada pertanyaan di kelas sekolah bahwa kelebihan CO2 di udara dapat menyebabkan hal ini terjadi. Sayangnya, banyak siswa yang kesulitan menjawab pertanyaan ini. Jadi jangan khawatir karena semuanya akan dijelaskan.
Tujuan dari pertanyaan ini adalah untuk menguji pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan. Sesuai dengan tujuan akhir kurikulum: mengajar.
Pertanyaan
Pertanyaannya kali ini adalah:
CO2 yang berlebihan di udara dapat menyebabkan...
A. Lubang ozon
B. Sesak napas
C. Pemanasan global
D. Hujan asam
Baca Juga: Sebuah Getaran Menghasilkan Frekuensi 50 Hz. Periode Getarannya Adalah
Membalas
Jawaban dari pertanyaan di atas adalah C. Pemanasan global
Penjelasan jawaban yang diberikan adalah sebagai berikut:
Karbon dioksida (CO2) merupakan salah satu zat yang paling mencemari udara. Umumnya dihasilkan dengan membakar bahan bakar fosil. Terlalu banyak kandungan (CO2) di atmosfer dapat menyebabkan pemanasan global.
Pemanasan global terjadi karena lapisan ozon berlubang sehingga menyebabkan sinar UV langsung mengenai permukaan bumi; Sinar UV ini dipantulkan ke luar angkasa oleh permukaan bumi namun terperangkap kembali ke permukaan bumi karena adanya lapisan atmosfer bumi.
Hal ini menyebabkan suhu permukaan bumi meningkat. Meningkatnya suhu dunia dapat berdampak buruk terhadap kelangsungan ekosistem di bumi.
Pemanasan global adalah proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer bumi, lautan, dan daratan. Faktor penyebab peningkatan suhu dunia yang serius ini adalah meningkatnya gas rumah kaca di atmosfer bumi.
Gas rumah kaca merupakan gas yang meningkatkan suhu atmosfer bumi karena menyerap panas sinar matahari.
Gas rumah kaca terbesar adalah karbon dioksida (CO2), yang dihasilkan dari aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan pembakaran hutan.
Dampak kenaikan suhu atmosfer adalah uap air di udara bertambah banyak sebelum menjadi tetesan hujan. Akibatnya curah hujan berkurang dan terjadi kekeringan.
Kekeringan ini menyebabkan lahan pertanian menjadi tandus dan gagal panen. Kekeringan dan kekeringan ini, serta perubahan pola hujan, juga akan menyebabkan kebakaran hutan.
Pemanasan global juga menyebabkan mencairnya lapisan es di kutub dan mencairnya gletser di pegunungan tinggi, sehingga menyebabkan naiknya permukaan air laut. Peningkatan air laut ini menyebabkan kerusakan pada wilayah pesisir.
Pertanyaan seperti apakah kelebihan CO2 di udara dapat menyebabkan hal ini diuji sesuai pedoman materi pembelajaran sekolah. Sesuai dengan ketentuan bahan ajar berdasarkan kurikulum.
Inilah jawaban yang tepat terhadap pertanyaan apakah kelebihan CO2 di udara menyebabkan hal ini. Penjelasan rinci dapat ditemukan di buku teks terkait.
Penjelasan tanya jawab diberikan kepada siswa sebagai sarana pembelajaran, bukan untuk tujuan menyontek. Akan lebih baik jika digunakan untuk belajar, bukan disalahgunakan.
Anda dapat menemukan pertanyaan dan pembahasan pertanyaan lainnya pada kategori pendidikan, harap gunakan dengan bijak.
Membalas
Jawaban dari pertanyaan di atas adalah C. Pemanasan global
Penjelasan jawaban yang diberikan adalah sebagai berikut:
Karbon dioksida (CO2) merupakan salah satu zat yang paling mencemari udara. Umumnya dihasilkan dengan membakar bahan bakar fosil. Terlalu banyak kandungan (CO2) di atmosfer dapat menyebabkan pemanasan global.
Pemanasan global terjadi karena lapisan ozon berlubang sehingga menyebabkan sinar UV langsung mengenai permukaan bumi; Sinar UV ini dipantulkan ke luar angkasa oleh permukaan bumi namun terperangkap kembali ke permukaan bumi karena adanya lapisan atmosfer bumi.
Hal ini menyebabkan suhu permukaan bumi meningkat. Meningkatnya suhu dunia dapat berdampak buruk terhadap kelangsungan ekosistem di bumi.
Pemanasan global adalah proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer bumi, lautan, dan daratan. Faktor penyebab peningkatan suhu dunia yang serius ini adalah meningkatnya gas rumah kaca di atmosfer bumi.
Gas rumah kaca merupakan gas yang meningkatkan suhu atmosfer bumi karena menyerap panas sinar matahari.
Gas rumah kaca terbesar adalah karbon dioksida (CO2), yang dihasilkan dari aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan pembakaran hutan.
Dampak kenaikan suhu atmosfer adalah uap air di udara bertambah banyak sebelum menjadi tetesan hujan. Akibatnya curah hujan berkurang dan terjadi kekeringan.
Kekeringan ini menyebabkan lahan pertanian menjadi tandus dan gagal panen. Kekeringan dan kekeringan ini, serta perubahan pola hujan, juga akan menyebabkan kebakaran hutan.
Pemanasan global juga menyebabkan mencairnya lapisan es di kutub dan mencairnya gletser di pegunungan tinggi, sehingga menyebabkan naiknya permukaan air laut. Peningkatan air laut ini menyebabkan kerusakan pada wilayah pesisir.
Pertanyaan seperti apakah kelebihan CO2 di udara dapat menyebabkan hal ini diuji sesuai pedoman materi pembelajaran sekolah. Sesuai dengan ketentuan bahan ajar berdasarkan kurikulum.
Inilah jawaban yang tepat terhadap pertanyaan apakah kelebihan CO2 di udara menyebabkan hal ini. Penjelasan rinci dapat ditemukan di buku teks terkait.
Penjelasan tanya jawab diberikan kepada siswa sebagai sarana pembelajaran, bukan untuk tujuan menyontek. Akan lebih baik jika digunakan untuk belajar, bukan disalahgunakan.
Anda dapat menemukan pertanyaan dan pembahasan pertanyaan lainnya pada kategori pendidikan, harap gunakan dengan bijak.
Bantu Apresiasi Bantu berikan apresiasi jika artikelnya dirasa bermanfaat agar penulis lebih semangat lagi membuat artikel bermanfaat lainnya. Terima kasih.