Periklanan merupakan salah satu strategi pemasaran yang banyak digunakan oleh berbagai perusahaan untuk mempromosikan produk atau jasanya. N...
Berikut Ini Yang Bukan Fungsi Iklan Adalah
Rabu, Maret 20, 2024
Daftar Isi [Tampil]
Periklanan merupakan salah satu strategi pemasaran yang banyak digunakan oleh berbagai perusahaan untuk mempromosikan produk atau jasanya. Namun, terkadang mungkin terjadi kesalahpahaman mengenai fungsi iklan. Oleh karena itu pada artikel kali ini kita akan membahas apa itu periklanan yang merupakan fungsi dari pemasaran.
1. Menjual Produk atau Jasa Secara Langsung
Kesalahpahaman yang umum mengenai periklanan adalah bahwa tujuan utamanya adalah untuk menjual produk atau jasa secara langsung kepada konsumen. Namun fungsi utama periklanan adalah memperkenalkan produk atau jasa kepada target pasar dan meningkatkan kesadaran terhadap merek tersebut.
2. Menciptakan Kebutuhan yang Tidak Ada
Selain itu, iklan seringkali dipandang sebagai sarana untuk menciptakan kebutuhan yang sebenarnya tidak berhubungan dengan konsumen. Hal ini tentu bukan fungsi utama dari periklanan. Iklan seharusnya membantu konsumen memahami manfaat dan kelebihan produk atau jasa yang ditawarkan, bukan memaksa mereka membeli sesuatu yang sebenarnya tidak mereka butuhkan.
3. Memberikan Informasi yang Palsu atau Menyesatkan
Selain itu, iklan tidak boleh digunakan untuk memberikan informasi palsu atau bahkan menyesatkan kepada konsumen. Tujuan periklanan haruslah untuk memberikan informasi yang jelas, akurat, dan membangun kepercayaan terhadap merek atau produk.
4. Memanipulasi Konsumen
Selain itu, iklan tidak boleh digunakan untuk mengarahkan konsumen agar membeli produk atau layanan tertentu. Penggunaan teknik pemasaran yang mengarah pada manipulasi emosional atau psikologis konsumen bukanlah fungsi etis periklanan. Sebaliknya, periklanan harus memberikan informasi yang jelas dan obyektif untuk membantu konsumen mengambil keputusan.
5. Membuat konsumen ketagihan terhadap produk atau jasa
Konsumen yang terpengaruh oleh iklan yang berulang-ulang mungkin merasa membutuhkan produk atau jasa tersebut agar merasa senang atau puas. Namun, ini bukanlah fungsi utama periklanan. Maraknya iklan-iklan yang menekankan perlunya suatu produk atau jasa tertentu sebagian besar bermula dari upaya meningkatkan penjualan.
6. Menimbulkan Kecemburuan Sosial
Seringkali, iklan menjual gambaran ideal tentang kehidupan yang menjadi standar kebahagiaan. Hal ini dapat mencakup penampilan fisik tertentu atau kepemilikan barang tertentu. Namun menimbulkan kecemburuan sosial atau membuat seseorang merasa tidak puas terhadap diri sendiri bukanlah fungsi utama periklanan.
7. Mendorong konsumen untuk membuang produk lama
Beberapa iklan memberikan kesan kepada konsumen bahwa produk lamanya sudah tidak valid atau ketinggalan zaman sehingga mendorong konsumen untuk segera membeli produk versi terbaru. Namun pada kenyataannya, tujuan utama periklanan adalah untuk meningkatkan penjualan, bukan untuk membuat produk lama konsumen menjadi ketinggalan jaman.
8. Menjanjikan Keuntungan yang Tidak Realistis
Seringkali, iklan menjanjikan manfaat yang tidak realistis dari penggunaan produk atau layanan tertentu. Hal ini dapat menimbulkan ekspektasi yang tidak realistis pada konsumen. Namun periklanan harus memberikan informasi yang jujur dan obyektif mengenai manfaat yang dapat diperoleh dari produk atau jasa tersebut.
9. Menjadi alat penglihatan
Beberapa perusahaan memanfaatkan iklan sebagai sarana untuk menciptakan citra positif di mata konsumen, tanpa memberikan informasi yang jelas mengenai produk atau jasa yang ditawarkan. Ini bukanlah fungsi utama periklanan. Iklan harus memberikan informasi yang bermakna dan berguna bagi konsumen.
10. Memberikan Dampak Negatif Bagi Masyarakat
Terpengaruh oleh iklan-iklan yang menggambarkan gaya hidup konsumeris dapat menyebabkan masyarakat lebih fokus pada hal-hal materi dan kebutuhan yang sebenarnya tidak penting. Ini bukan fungsi iklan yang dimaksudkan. Sebaliknya, periklanan harus memberikan nilai tambah yang positif kepada konsumen dan masyarakat secara keseluruhan.
Demikian artikel tentang apa saja yang tidak termasuk dalam fungsi periklanan dalam pemasaran. Penting untuk memahami dengan jelas peran dan tujuan periklanan agar dapat digunakan secara efektif dalam strategi pemasaran. Saya harap artikel ini bermanfaat!
Bantu Apresiasi Bantu berikan apresiasi jika artikelnya dirasa bermanfaat agar penulis lebih semangat lagi membuat artikel bermanfaat lainnya. Terima kasih.